Tips Cerdas Menyimpan Sayuran Agar Lebih Tahan Lama dan Tetap Segar

Sayur merupakan salah satu menu yang diwajibkan hadir di meja makan.

Oleh karena itu, banyak ibu-ibu rumah tangga yang sengaja membeli sayur dalam jumah yang lebih banyak sebagai stock atau persediaan. Karena tidak langsung diolah, sayuran jutsru menjadi busuk dan tidak tahan lama, sehingga dengan begitu tidak sedikit sayuran yang justru terbuang dengan sia-sia.

Nah, untuk saat ini anda jangan merasa khawatir, karena ada tips menyimpan sayuran agar lebih tahan lama dan tidak mudah layu.

Tips menyimpan sayuran agar tahan lama

Tips Cerdas Menyimpan Sayuran Agar Lebih Tahan Lama dan Tetap Segar

1. Cerdas ketika membeli sayuran

Ketika anda hendak membeli sayuran sebagai persediaan, maka anda harus mendatanya terlebih dahulu. Alangkah lebih baiknya jika anda membuat tabel kecil agar lebih bisa memudahkan anda sendiri ketika mendata sayuran apa saja yag akan anda beli untuk persediaan.

Setelah mendaptkan daftar sayur, maka ketika membelinya anda harus lebih teliti lagi. Dimana anda haru membeli sayur yang masih segar. Hindari membeli sayur yang sudah  tidak dalam keadaan segar, karena itu akan membuat sayur tidak bisa bertahan lama.

2. Cuci sayur yang baru anda beli

Jika semua sayur yang dibutuhkan sudah anda dapatkan, mak anda jangan lupa untuk mencucinya sesuai dengan jenisnya. Seperti misalkan kelompk sayur hijau, dan untuk sayur lainnya seperti labu siam, wortel, lobak, terong, sawi putih dan lainnya, diharapkan dicuci satu persatu agar benar-benar bersih. Sedangkan untuk sayuran yang mudah lembek seperti oyong, maka anda cukup mencucinya sebanyak 2 kali saja atau membilasnya, karena sayur tersebut sudah memiliki kadar air yang cukup banyak. Sayur yang sudah dicuci jangan langsung disimpan, melainkan ditiriskan terlebih dahulu.

Baca Juga  Resep Masakan dan Cara Membuat Tumis Brokoli Saus Tiram yang Enak, Sehat dan Sederhana

3. Jangan menyimpan sayur yang sudah dipotong

Hindari menyimpan sayuran ketika dalam keadaan sudah terpotong-potong, karena menyimpan sayur dalam keadaan utuh akan membuat sayur lebih tahan lama.

4. Memastikan apakah kulkas bersih atau tidak

Ketika hendak menyimpan sayur ke dalam kulkas atau lemari es, maka anda harus memastikan terlebih dahulu apakah kulkas bersih atau justru sebaliknya, dan pastikan juga jika kulkas bersuhu pas. Kulkas adalah tempat yang tepat untuk menyimpan sayuran karena suhu di dalamnya sejuk dan dingin. Suhu di dalam kulkas sebaiknya yaitu antara 1-4 derajat celcius. Apabila lebih tinggi dari itu maka akan menyebabkan timbulnya bakteri yang nantinya akan mempengaruhi rasa dan aroma makanan yang disimpan di dalamnya, sementara jika lebih rendah dari itu maka akan membuat sayuran beku.

5. Tata dengan benar sayuran di dalam kulkas

  • Anda harus mengetahui seperti apa dan bagaimana caranya menata sayur yang baik dan benar di dalam kulkas. Kulkas memiliki saku lemari yang disimpan di pintu yang biasanya digunakan untuk menyimpan telur atau minuman, badan kulkas seperti rak bersusun  dan bagian freezer.
  • Nah, bagian yang sangat pas digunakan untuk menyimpan sayuran yaitu bagian badan kulkas. Di badan kulkas inilah anda harus menata sayur dengan baik dan benar.
  • Pada umunya kulkas memiliki 4 lantai, dimana lantai yang paling bawah digunakan untuk menyimpan sayur berdaun hijau atau kelompok sayur hijau, karena letaknya paling bawah dan memiliki suhu dingin yang stabil. Anda diharapkan menata sayur hijau dengan rapi dan arah tidur vertikal agar bisa muat lebih banyak sayur.
  • Untuk lantai 2 bisa anda gunakan untuk menyimpan sayuran yang memiliki kadar air rendah seperti misalkan wortel, kol, kacang panjang, buncis dan lain sebagainya. Suhu pada lantai 2 ini biasanya tidak terlalu dingin karena tidak dekat dengan pendingin yang berada di lantai 4.
  • Untuk lantai 3 bisa anda gunakan untuk menyimpan bumbu-bumbu, seperti bawang merah, bawang putih dan lainnya.
  • Untuk lantai 4 bisa anda gunakan untuk menyimpan sayuran berkadar air tinggi karena suhu dilantai 4 lebih dingin dibandingkan dengan suhu yang lainnya. Sayur-sayuran berkadar air tinggi seperti misalkan terong, tomat, timun, cabai, paprika dan sayuran yang apabila disimpan akan mengeluarkan air.

6. Masukan sayur ke dalam kantong plastik

Sebelum disimpan, akan lebih baiknya jika sayuran dimasukan terlebih dahulu ke dalam plastik berlubang. Menyimpan sayuran ke dalam plastik pun merupakan salah satu cara tepat untuk mempertahankan sayuran agar tidak mudah rusak, karena ketika sayuran dibungkus oleh plastik dan disimpan di dalam kulkas maka hilangnya kelembaban sayur akan lebih berkurang. Jika disimpan tanpa dimasukan ke dalam plastik, maka sayuran akan lebih mudah kering.

Itulah tips menyimpan sayuran agar tahan lama. Selamat mencoba.

Tinggalkan komentar