Menyimpan makanan sisa didalam lemari es adalah kebiasaan yang mungkin sering dilakukan banyak orang. Betapa tidak, pada saat menyantap makanan kita tidak selalu bisa menghabiskan jumlah makanan yang dihidangkan. Terkadang ada waktu dimana porsi makanan terlalu banyak dan membuat kita memilih memisahkan porsi yang akan disantap dan menyimpan sisa dari makanan yang masih ada kedalam lemari es.
Karena banyaknya makanan yang disimpan didalam lemari pendingin, tidak heran bila berbagai macam tempat penyimpanan pasti pernah digunakan untuk dapat mengamankan makanan. Namun tahukah anda jika material penyimpan makanan dalam sebuah wadah akan dapat mempengaruhi ketahanan dari makanan tersebut?
Mulai dari wadah penyimpanan dari bahan kaca sampai dengan plastik tentu anda pernah menggunakan bahan ini. Selama ini anda mungkin bertanya-tanya wadah mana yang terbaik untuk menyimpan makanan ketika dimasukkan kedalam lemari es? Nah, untuk lebih jelasnya mari kita simak dibawah ini.
Mana yang Lebih Aman Sebagai Tempat Penyimpanan, Wadah Kaca Atau Plastik?
Karena seringnya menyimpan makanan didalam lemari es dan sudah banyak peralatan serta wadah yang digunakan. Anda mungkin bertanya-tanya tentang mana material terbaik yang digunakan untuk wadah penyimpanan makanan agar bahan makanan tetap awet dan terjaga kualitasnya.
Karena tentu saja, ketika makanan yang disimpan didalam lemari es akan dihidangkan kembali setidaknya kita bisa tetap menikmati rasa dan kualitas yang sama dari makanan tersebut. Nah, permasalahan semacam ini ternyata dibahas pula oleh para ahli dari Departemen Pertanian di Amerika Serikat. Seperti apa saja selengkapnya? Mari simak dibawah ini.
Material Wadah yang Aman Menurut Para Ahli
Pada dasarnya dalam menentukan sesuatu tentu kita tidak bisa sembarang memutuskan dan memilih mana yang menurut kita lebih menguntungkan kita. Apalagi bila kaitannya dengan kesehatan maka pendapat para ahli menjadi acuan yang penting untuk diperhatikan. Sama halnya dengan ketika kita memilih material mana yang terbaik digunakan untuk wadah penyimpanan makanan.
Nah, menurut pada ahli dari Departemen Pertanian di Amerika Serikat menjelaskan bahwa lamanya waktu penyimpanan makanan sisa dapat bertahan didalam lemari es dengan kualitas yang baik akan tergantung dari wadah penyimpanannya itu sendiri.
Meski sekilas keseluruhan jenis wadah terlihat aman. Namun pada faktanya makanan yang disimpan dalam wadah yang sembarang akan dapat kehilangan tekstur dan rasa aslinya seiring dengan berjalannya waktu.
Hal semacam ini umumnya dapat terjadi ketika makanan dipindah termpatkan pada saat hendak disimpan. Artinya, ketika memindahkan makanan ke dalam wadah atau tempat yang berbeda pada saat akan disimpan maka hal ini pun akan dapat berpengaruh terhadap makanan itu sendiri.
Sebagaimana dilansir dari laman Chicago Tribune oleh sajiansedap.grid.id menjelaskan bahwa untuk meminimalisir permasalahan semacam ini maka hindari memindah tempatkan makanan ketika sudah ada dalam satu tempat. Termasuk ketika anda akan menyimpannya untuk nanti atau makanan yang tidak habis dalam satu waktu.
Adapun ketika anda menempatkan makanan didalam piring maka hidangan ini bisa disimpan dengan cara menutupi bagian atasnya dengan menggunakan plastic wrap alih-alih memindahkannya dalam wadah atau tempat lainnya.
Sementara itu, untuk penggunaan wadah dari plastik maka kita akan dapat menggunakan bahan ini untuk menyimpan bahan-bahan yang mentah seperti halnya sayuran, buah yang sudah dipotong dan masih banyak lagi.
Selain itu, wadah penyimpan dari bahan plastik pun dapat digunakan untuk menyimpan makanan yang sudah diungkep seperti ayam dan daging. Namun tentunya pastikan sebelum menempatkan ayam kedalamnya, bahan ungkepan tersebut sudah dingin.
Memilih Wadah Penyimpanan Tergantung Kebutuhan
Dari pendapat para ahli, sebenarnya kedua material wadah penyimpan akan baik digunakan tergantung daripada kebutuhan itu sendiri. Wadah plastik aman digunakan dimana saja, baik di dalam lemari es ataupun di dalam freezer dalam keadaan kedap udara.
Sementara ketika menyimpan bahan makanan didalam freezer maka wadah penyimpan dari kaca tidak akan bisa digunakan. Hal ini dikarenakan wadah penyimpan dari material kaca akan bereaksi ketika bersentuhan dengan udara yang rendah. Kaca akan mudah retak ketika suhu terlalu dingin apalagi beku.
Sementara itu, untuk wadah penyimpan dari bahan kaca sebaiknya digunakan untuk menyimpan sesuatu dalam bentuk cairan. Seperti halnya, jus, air dan lain sebagainya. Penyimpanannya pun perlu diperhatikan sebab anda tidak akan dapat memasukkannya dalam freezer melainkan hanya dibagian badan lemari es saja.
Nah, selain memilih antara wadah penyimpanan dari plastik dan kaca. Kita pun mungkin sering mendapati makanan yang dibungkus dalam kemasan dari material kardus semisal cake atau mungkin makanan cepat saji.
Untuk makanan sejenis ini ada baiknya tidak dibiarkan dalam kemasan kardusnya. Anda perlu memindahkannya kedalam wadah sebelum dimasukkan kedalam lemari es. Apalagi bila waktu penyimpanan ini akan dibiarkan dalam waktu yang cukup lama.
Pasalnya, bahan dari material kardus akan cenderung mudah basah ketika terkena dengan embun dari suhu rendah didalam lemari es. Cairan dan minyak yang terkandung dalam bahan makanan didalamnya pun akan mungkin mempengaruhi kualitas dari bahan makanan tersebut.
Kapan Seharusnya Mengganti Wadah?
Meski ditempatkan dalam wadah bersih sebagai tempat penyimpanan makanan yang diletakkan didalam lemari es. Namun hal ini bukan berarti membuat anda bebas meninggalkannya begitu saja.
Wadah apapun, khususnya material dari bahan plastik tidak akan tahan almaa. Apalagi ketika anda juga menggunakannya untuk menghangatkan makanan didalam microwave atau mencucinya dengan menggunakan dishwasher.
Bisa jadi wadah makanan yang tidak segera diganti akan dapat menyebabkan masalah dan mengurangi kualitas dari makanan yang anda sajikan dan anda simpan. Maka dari itu, pahami dengan baik dan cermati untuk senantiasa mengganti wadah penyimpanan setelah beberapa saat.
Lantas kapankah waktu yang mengharuskan kita mengganti wadah penyimpanan makanan yang kita taruh dalam lemari es?
Jawabannya adalah ketika terdapat retakan pada wadah dari material kaca dan ketika anda menemukan adanya lipatan pada wadah dari material plastik.
Hal ini dikarenakan, ketika sudah ditemukan kerusakan atau kecacatan semacam ini dalam wadah penyimpanan. Kondisi ini akan dapat membuat wadah menjadi tidak lagi kedap udara. Alat penyimpanan yang sudah tidak kedap udara bisa mungkin membuat aroma dari lemari es dan bahan makanan yang sama-sama diletakkan didalamnnya akan menyebar dan mengurangi kualitas dari makanan yan anda simpan.
Untuknyalah, periksa dengan rutin dan perhatikan apakah wadah penyimpanan yang anda gunakan terdapat kerusakan sebagaimana telah dijelaskan diatas. Bila ya, segera ganti wadah dengan yang baru dan pastikan bagian atasnya tertutup dengan rapat.
Termasuk ketika anda menggunakan plastik wrap. Bila mendapati plastik rusak maka gantilah dengan yang baru dan perbaiki dengan seksama.
Demikianlah beberapa penjelasan mengenai mana yang terbaik antara wadah penyimpanan plastik atau kaca. Semoga bermanfaat!